Kalau kita liburan ke Makassar, bukan spesialuntuk jalur darat saja yang harus kita lalui, jalur udara dan lautan pun harus dilalui, apalagi kalau kita mempunyai duduk perkara dengan perjalanan udara dan darat. Ketika ingin berlibur ke Makassar melalui jalur laut, tentu kita harus mengenal dengan cukup baik pelabuhan Makassar sehingga nantinya kita tidak akan mengalami kesusahan sehabis hingga di kota Makassar. Serba serbi terkena pelabuhan Paotere yang ada di Makassar simak lebih jauh di bawah ini:
Sejarah Paotere
Dari sekian banyaknya pelabuhan Makassar ada pelabuhan Paotere yakni pelabuhan bahtera yang berada persis di Kecamatan ujung Tanah, Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan. Pelabuhan yang satu ini spesialuntuk berjarak sekitar 5 Km atau 30 menit saja dari sentra kota Makassar. Pelabuhan Paotere menjadi salah satu pelabuhan rakyat hasil warisan dari tempo doloe yang melegenda dan tetap bertahan tidak tergerus perkembangan zaman. Pelabuhan ini ialah pelabuhan bukti dari peninggalan Kerajaan Gowa-Tallo pada kala ke-14 yang berhasil memberangkatkan kurang lebih 200 armada bahtera jenis Phinisi ke Malaka.
Lokasi
Pelabuhan Makassar ini berada di Kelurahan Busung, Kecamatan dari Ujung Tanah, Makassar dan untuk hingga ke pelabuhan ini, kita harus melalaui perjalanan dari ibukota Makassar, dari jalan Sabutung serta Jalan Barukang. Setidaknya diperlukan waktu sekitar seperempat jam untuk hingga di tempat tujuan, kalau kita berangkat dari tempat Pasar Sentral Makassar. Tidak spesialuntuk melalui jalan itu saja, kita juga sanggup melalui Jalan Tinumbu dari sekitar pasar Panampu di tempat Tol Kota Makassar.
Asal Mula
Pelabuhan Makassar ini didiberi nama sebagai Paotere dimana nama ini seringkali disebut-sebut oleh masyarakat Bugis-Makassar. Kata Paotere sendiri asalnya dari otere yang artinya tarik tambang. Karena lampau, orang Mandar menyebabkan pelabuhan ini sebagai tempat untuk membuat tali tambang. Kawasan pelabuhan ini sangat dikenal oleh masyarakat Makassar, bahkan lebih terkenal dari wilayah adminstratif lainnya yang berada di Kelurahan Busung.
Ritual
Pelabuhan Makassar Paotere ini tidak spesialuntuk mempunyai nama yang unik, namun di sekitar tempat pelabuhan juga terdapat ritual unik yang terbiasa dilakukan oleh penduduk sekitarnya, khususnya imam mesjid serta orang bau tanah yang masih teguh pendiriannya akan moral istiadat mereka. Ritual ini dilaksanakan tiap malam jumat sehabis menunaikan shalat Isya. Mereka terbiasa untuk melaksanakan doa selamtan di bab dalam mesjid kemudian membawa berguakaragam makanan ringan elok ke dermaga kemudian kue-kue tersebut dibagikan pada para awak bahtera maupun penumpang yang sedang diberistirahat.
Lokasi Strategis
Pelabuhan Makassar ini tidak melulu diramaikan dengan ritualnya saja, namun juga diramaikan oleh hadirnya wisatawan domestic dan mancenegara, mengapa demikian? alasannya yakni pelabuhan ini berada di tempat yang strategis. Pelabuhan rakyat ini menjadi tempat berlabuhnya banyak sekali bahtera yang hadir dari pulau-pulau di Provinsi Sulawesi Selatan, menyerupai Pulau Barang Ca’di, Pulau Selayar, dan pulau yang terdapat di sekitarnya.
Dari dongeng masyarakat setempat yang tinggal di sekitar pelabuhan Makassar ini, pelabuhan ini sudah ada semenjak kala ke-14 dan konon katanya ialah cabang dari Pelabuhan Soekarno-Hatta yang ketika ini sangat terkenal di Makassar. Kita yang liburan ke kota Makassar, niscaya sudah pernah berkunjung ke Pelabuhan Soekarno-Hatta, akan tetapi, sudahkah Anda berkunjung ke pelabuhan lainnya, menyerupai Pelabuhan Paotere ini. Semoga ulasan ini bermanfaa dan membuka wawasan Anda terkena pelabuhan yang ada di kota Makassar.
Tag :
Seputar Makassar
0 Komentar untuk "Pengaruh Pelabuhan Makassar Paotere Di Kota Makassar"